Minggu, 12 Mei 2024

Menjerat

oleh Hideo Nakamura
Tangle

Tangle adalah jenis teknologi buku besar terdistribusi (DLT) yang dikembangkan oleh IOTA Foundation, sebuah organisasi nirlaba yang berbasis di Jerman. Ini adalah protokol sumber terbuka yang memungkinkan komunikasi dan transaksi aman antara dua pihak atau lebih tanpa bergantung pada perantara pihak ketiga atau otoritas pusat. Tangle paling sering dibandingkan dengan blockchain, DLT populer lainnya, namun Tangle memiliki beberapa fitur unik yang membuatnya menonjol dari jenis DLT lainnya.

Fitur utama Tangle adalah sifatnya yang terdesentralisasi; tidak ada penambang yang terlibat dalam verifikasi transaksi seperti pada blockchain tradisional seperti Bitcoin dan Ethereum. Sebaliknya, setiap transaksi harus disetujui secara individual oleh dua pemberi persetujuan transaksi sebelumnya yang dipilih secara acak sebelum ditambahkan ke buku besar, sehingga tidak mungkin pelaku kejahatan memanipulasi data yang disimpan di buku besar. Proses ini juga menghilangkan kebutuhan biaya yang terkait dengan operasi penambangan karena semua pengguna memiliki tanggung jawab yang sama saat menyetujui transaksi.

Fitur utama lainnya dari Tangle adalah skalabilitasnya; tidak seperti banyak buku besar terdistribusi lainnya yang kinerjanya menurun seiring dengan semakin banyaknya node yang ditambahkan ke jaringannya, Tangle dapat menskalakan tanpa batas karena arsitektur uniknya yang memungkinkan kecepatan pemrosesan lebih cepat bahkan dengan jumlah lalu lintas yang lebih besar. Selain itu, karena tidak ada penambang yang terlibat dalam pemrosesan transaksi, pengguna tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan konfirmasi seperti yang mereka lakukan pada blockchain konvensional seperti Bitcoin dan Ethereum. Hal ini menjadikannya ideal untuk aplikasi yang memerlukan transfer dan analisis data real-time seperti jaringan IoT atau mesin cerdas yang memerlukan umpan balik instan dari berbagai sumber dalam jangka waktu singkat.

Terakhir, model keamanan Tangle memberikan jaminan bahwa data yang disimpan di buku besar tidak dapat diubah atau rusak karena setiap transaksi harus diverifikasi oleh dua persetujuan acak yang telah dipilih sebelumnya sebelum ditambahkan ke rantai secara permanen. Untuk lebih melindungi terhadap potensi serangan, IOTA mengimplementasikan algoritma kriptografi seperti Curl, Kerl, Troika, dll., yang memungkinkan pengguna mengakses dompet mereka dengan aman tanpa harus mengungkapkan kunci pribadi mereka.

Secara keseluruhan, Tangle menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan sistem buku besar terdistribusi yang ada termasuk desentralisasi, skalabilitas, peningkatan kecepatan validasi transaksi, dan peningkatan langkah keamanan. Oleh karena itu, ini hadir sebagai pilihan menarik bagi pengembang yang mencari solusi alternatif ketika membangun aplikasi generasi berikutnya.

Tinggalkan komentar

Ikuti kami

CryptokenTop

CrypTokenTop adalah situs web yang didedikasikan untuk menyediakan informasi dan analisis komprehensif tentang dunia cryptocurrency. Kami membahas topik seperti Bitcoin, Ethereum, NFT, ICO, dan topik crypto populer lainnya. Misi kami adalah membantu orang mempelajari lebih lanjut tentang ruang crypto dan membuat keputusan berdasarkan informasi tentang investasi mereka. Kami menyediakan artikel mendalam, analisis, dan ulasan untuk pemula dan pengguna berpengalaman, sehingga semua orang dapat memanfaatkan dunia cryptocurrency yang terus berkembang.

© 2023 Semua Hak Dilindungi Undang-Undang. CryptokenTop

id_IDBahasa Indonesia