Jeffrey Gundlach adalah investor terkemuka, manajer dana lindung nilai, dan komentator keuangan yang pernah menjadi berita utama karena prediksinya mengenai perekonomian. Ia dikenal karena pandangannya terhadap kebijakan moneter, khususnya mengenai Federal Open Market Committee (FOMC). FOMC adalah komite yang terdiri dari 12 anggota yang ditunjuk oleh Presiden Amerika Serikat untuk melakukan operasi pasar terbuka dengan bank sentral asing atau dalam Sistem Federal Reserve. Sebagai bagian dari tanggung jawab mereka, mereka menentukan tingkat suku bunga dan mempengaruhi aspek lain perekonomian Amerika.
Gundlach sering menentang kebijakan yang ditetapkan oleh FOMC karena potensi dampaknya terhadap siklus bisnis dan harga aset. Baru-baru ini ia mengkritik program pelonggaran kuantitatif yang dilaksanakan oleh Ben Bernanke sebagai Ketua Dewan selama tahun 2011-2014; mengklaim bahwa program-program ini menyebabkan peningkatan harga saham secara artifisial tanpa memberikan manfaat ekonomi yang nyata. Meskipun beberapa ekonom tidak setuju dengan penilaian ini, penilaian ini masih banyak dianut oleh investor saat ini.
Pendapat yang dikemukakan oleh Jeffrey Gundlach mengenai kebijakan moneter sangat berpengaruh terhadap keputusan yang diambil pada pertemuan FOMC. Hal ini terlihat paling jelas ketika melihat perubahan terkini pada suku bunga AS: sejak tahun 2017 telah terjadi penurunan yang stabil yang oleh banyak ahli dikaitkan dengan peringatan Gundlach tentang meningkatnya tekanan inflasi yang disebabkan oleh kebijakan uang longgar yang diterapkan pada tahun-tahun sebelumnya di bawah kepemimpinan Bernanke. Meski beliau tidak memegang jabatan resmi di lembaga pemerintah, namun nasihatnya masih berdampak signifikan terhadap cara para pengambil kebijakan menyikapi isu-isu utama perekonomian seperti rendahnya pengangguran dan tingkat belanja konsumen sepanjang periode 2018-2019.