Menteri Keuangan adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang memegang posisi mengawasi masalah keuangan suatu negara atau wilayah. Menteri Keuangan biasanya bekerja sama dengan pemerintah dan pembuat kebijakan ekonomi untuk memastikan bahwa keputusan fiskal, moneter, perpajakan, dan kebijakan lainnya sejalan dengan tujuan politik bagi perekonomian negara mereka.
Tugas pekerjaan pastinya mungkin berbeda dari satu yurisdiksi ke yurisdiksi lain, namun umumnya mencakup penetapan anggaran dan pajak, pengelolaan tingkat utang publik, perumusan kebijakan yang berkaitan dengan aktivitas perbankan dan investasi, serta pengawasan aktivitas pinjaman oleh entitas pemerintah. Selain itu, mereka sering kali mempunyai tanggung jawab seperti memastikan perjanjian perdagangan internasional mematuhi undang-undang atau peraturan domestik.
Di beberapa negara, terdapat peran tambahan yang dimainkan oleh menteri keuangan, termasuk menjadi anggota dewan bank sentral, dimana mereka memberikan wawasan tentang bagaimana tren makroekonomi akan mempengaruhi stabilitas ekonomi jangka panjang di negara mereka. Saran ini dapat membantu menginformasikan pengambilan keputusan mengenai suku bunga atau kebijakan nilai tukar dan topik lainnya.
Yang terakhir, perlu dicatat bahwa walaupun sebagian besar perekonomian terkemuka di dunia dipimpin oleh pejabat terpilih yang mengepalai setiap kementerian (termasuk keuangan), beberapa negara justru mempekerjakan teknokrat; Hal ini memungkinkan adanya keahlian yang lebih spesifik ketika menangani isu-isu fiskal yang rumit dibandingkan dengan apa yang biasanya diharapkan dari politisi karir yang tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang perekonomian.