Anggota dewan
Anggota dewan adalah individu yang ditunjuk pada badan pimpinan suatu perusahaan, organisasi, atau entitas lain. Dalam konteks mata uang kripto, anggota dewan bertanggung jawab untuk mengawasi pengelolaan dan pengoperasian platform masing-masing. Mereka biasanya mengambil keputusan penting tentang bagaimana dana dialokasikan dan membantu memandu rencana strategis untuk pertumbuhan di masa depan. Anggota dewan harus memiliki pengetahuan dalam masalah keuangan serta teknologi blockchain karena kedua bidang ini kemungkinan besar akan berdampak signifikan terhadap keberhasilan proyek tertentu.
Kualifikasi yang diperlukan untuk menjadi anggota dewan bervariasi tergantung pada platformnya; namun, sebagian besar memerlukan pengalaman luas dengan keuangan tradisional dan aset digital seperti Bitcoin atau Ethereum (atau serupa). Selain itu, mereka mungkin perlu menunjukkan pemahaman teknis terkait dengan teknologi buku besar terdistribusi seperti kontrak pintar yang dapat memfasilitasi transaksi seperti yang digunakan dalam Initial Coin Offerings (ICOs) atau Security Token Offerings (STOs). Selain itu, pemahaman terhadap undang-undang tertentu yang berkaitan dengan regulasi keuangan juga berguna ketika mengelola mata uang kripto karena sifatnya yang terdesentralisasi dibandingkan dengan pasar yang lebih teregulasi seperti saham atau obligasi.
Yang terakhir, penting juga bagi calon anggota dewan untuk memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat sehingga mereka dapat memimpin tim secara efektif sambil menganjurkan praktik terbaik dalam sektor industri tertentu. Pada akhirnya hal ini akan memastikan terpenuhinya standar kepatuhan yang tidak hanya membantu melindungi investor namun juga berpotensi membuka peluang baru untuk pengembangan lebih lanjut jika dilakukan dengan benar sejak awal dan seterusnya.