Apa itu Acara Angsa Hitam?
Peristiwa angsa hitam (black swan event) adalah peristiwa yang tidak dapat diprediksi dan mempunyai dampak yang sangat besar dan memiliki implikasi yang luas. Hal ini bisa positif atau negatif tetapi dampaknya seringkali mendalam dan bertahan lama. Dalam dunia mata uang kripto, peristiwa angsa hitam (black swan event) bisa merujuk pada apa saja, mulai dari kemunculan teknologi baru, peraturan, atau kekuatan pasar yang memiliki konsekuensi tak terduga terhadap harga mata uang kripto yang sudah ada, atau menciptakan peluang bagi mata uang kripto yang benar-benar baru. Meskipun tidak mungkin untuk memprediksi kapan peristiwa tersebut akan terjadi, hal ini dapat menyebabkan perubahan besar dalam cara orang berinvestasi dalam mata uang kripto serta cara pemerintah mengaturnya.
Apa saja contoh Peristiwa Black Swan?
Beberapa contoh peristiwa angsa hitam (black swan) dalam dunia cryptocurrency antara lain:
• Lonjakan harga Bitcoin secara tiba-tiba pada akhir tahun 2017 karena investor institusi memasuki pasar kripto
• Larangan penawaran koin perdana (ICO) oleh bank sentral Tiongkok pada tahun 2018 menyebabkan dampak signifikan di pasar global
• Peristiwa Halving pada tahun 2020 yang menyebabkan para penambang Bitcoin menerima setengah dari imbalan yang mereka peroleh dibandingkan sebelumnya, sehingga menyebabkan meningkatnya kelangkaan dan dengan demikian harga BTC menjadi lebih tinggi
• Potensi terobosan dalam komputasi kuantum yang memungkinkan peretas mengakses kunci kriptografi yang digunakan oleh blockchain dan menjadikannya rentan