Insiden Depegging
Insiden depegging adalah peristiwa yang terjadi ketika mata uang kripto terlepas dari pasaknya, atau nilai tukar tetap. Hal ini dapat terjadi karena berbagai alasan, termasuk volatilitas pasar dan masalah teknis pada teknologi yang mendasarinya. Depegging biasanya menyebabkan fluktuasi harga yang signifikan pada nilai perdagangan mata uang yang terkena dampak karena para pedagang berebut untuk memanfaatkan perubahan permintaan yang tiba-tiba.
Contoh Depegging
Pada bulan Agustus 2017, Bitcoin Cash (BCH) mengalami “hard fork” yang menyebabkan tautannya terputus dari koin induknya—Bitcoin (BTC). Akibat langsungnya adalah kenaikan harga BCH karena meningkatnya spekulasi tentang bagaimana kinerjanya terlepas dari BTC. Pada bulan Desember 2019, Tether mengalami salah satu insiden depeg paling terkenal setelah rumor mulai beredar bahwa mereka sebenarnya tidak didukung oleh dolar AS seperti yang disarankan oleh janji awal mereka; hal ini mengakibatkan beberapa bursa menangguhkan perdagangan USDT/USD hingga pemberitahuan lebih lanjut sementara investor keluar dari posisi Tether menyebabkan harga di banyak pasar mata uang kripto turun secara signifikan sebelum akhirnya stabil kembali beberapa minggu kemudian setelah kepercayaan lebih pulih.
Tindakan Pencegahan Terhadap Peristiwa Depeg Cara terbaik bagi para pedagang dan investor yang mungkin terkena dampak peristiwa tersebut adalah pencegahan; secara teratur mengikuti perkembangan berita terkait dalam proyek kripto apa pun yang Anda investasikan atau sedang mempertimbangkan untuk berinvestasi akan membantu meminimalkan risiko eksposur Anda jika hal serupa terjadi lagi. Selain itu, menyiapkan perintah stop loss yang tepat serta strategi diversifikasi yang memadai juga akan memberikan manfaat yang sangat baik dalam membantu melindungi diri Anda dari guncangan tak terduga seperti ini jika memungkinkan – meskipun sayangnya tidak ada solusi yang benar-benar aman!